PENGUKURAN KINERJA SUPPLY CHAIN MANAGEMENT GLOW'S INDUSTRY KEBUMEN MENGGUNAKAN SCOR MODEL

Aziz, Wisnu Wardana (2023) PENGUKURAN KINERJA SUPPLY CHAIN MANAGEMENT GLOW'S INDUSTRY KEBUMEN MENGGUNAKAN SCOR MODEL. Undergraduate Thesis thesis, Institut Teknologi Telkom Purwokerto.

[img] Text
1. Cover.pdf

Download (695kB)
[img] Text
3. Abstrak Inggris.pdf

Download (8kB)
[img] Text
2. Abstrak Indonesia.pdf

Download (121kB)
[img] Text
4. BAB I.pdf

Download (95kB)
[img] Text
5. BAB II.pdf

Download (209kB)
[img] Text
6. BAB III.pdf

Download (151kB)
[img] Text
7. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (520kB)
[img] Text
8. BAB V.pdf

Download (74kB)
[img] Text
9. Daftar Pustaka.pdf

Download (151kB)
[img] Text
10. Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (848kB)

Abstract

Supply Chain Management adalah salah satu sistem terintegrasi yang menghubungkan seluruh lingkup bisnis baik internal maupun eksternal yang menghubungkan pihak-pihak terkait dalam satu industri dari hulu ke hilir. Glow’s Industri merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri konveksi. Supply Chain Management Glow’s Industri memiliki permasalahan berupa belum mengetahui perkembangan dan kekurangan dalam kinerja terkait proses produksi, sehingga memerlukan pengukuran kinerja terkait Supply Chain Management agar kinerja di Glow’s Industri dapat meningkat dan lebih tepat dari sisi waktu, tenaga, produksi, dan layanan produk yang dimiliki. Penilitian ini juga memberikan rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Pengukuran kinerja supply chain didasarkan pada lima proses inti pada metode SCOR yang terbagi menjadi reliability, responsiveness, agility, cost, asset management. Perhitungan SCOR Model penelitian ini menggunakan Snorm De Boer dengan menghitung nilai minimal dan maksimal dari indikator dalam SCOR Model yang disesuaikan. Berdasarkan analisis pengukuran diperoleh nilai terendah pada skor large yaitu proses plan sebesar 11,52, nilai terendah pada skor lower yaitu proses return sebesar -228,51, sedangkan nilai teringgi pada skor large yaitu proses return sebesar 59,29, nilai tertinggi pada skor lower adalah proses make sebesar -47,65. Berdasarkan perhitungan normalisasi nilai terendah pada skor large pada proses plan pada atribut responsiveness sebesar 11,52 dan skor lower pada proses return pada atribut agility sebesar -228,51. Rekomendasi perbaikan pada skor large yaitu melakukan penetapan berupa komunikasi terkait dengan rencana produksi dan melakukan pengecekan secara rutin dengan ketersediaan produk sebelum menerima pesanan. Rekomendasi perbaikan pada skor lower perlu dilakukan perbaikkan terkait dengan pemeriksaan kualitas produk Glow’s Ind Kebumen sebelum pengiriman, yang bertujuan untuk menghindari pengembalian produk. Kata kunci: Manajemen Rantai Pasok, SCOR, Snorm De Boer

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Informatics > Information System
Depositing User: repository staff
Date Deposited: 05 Jul 2024 02:59
Last Modified: 05 Jul 2024 02:59
URI: http://repository.ittelkom-pwt.ac.id/id/eprint/10637

Actions (login required)

View Item View Item