Analisis Optimasi Azimuth Dan Tilting Menggunakan Metode Algoritma Genetika Pada Jaringan Radio 4G Long Term Evolution

Johanes, Prin K Sekali (2020) Analisis Optimasi Azimuth Dan Tilting Menggunakan Metode Algoritma Genetika Pada Jaringan Radio 4G Long Term Evolution. Undergraduate Thesis thesis, Institut Teknologi Telkom Purwokerto.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf - Accepted Version

Download (267kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf - Accepted Version

Download (50kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf - Accepted Version

Download (50kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf - Accepted Version

Download (106kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf - Accepted Version

Download (433kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf - Accepted Version

Download (243kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (573kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf - Accepted Version

Download (51kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version

Download (121kB) | Preview

Abstract

Perkembangan komunikasi seluler saat ini sangat pesat, oleh karena itu diperlukan kualitas jaringan 4G LTE yang baik agar mampu melayani pelanggan. Untuk memberikan pelayanan terbaik dibutuhkan sebuah jaringan sistem telekomunikasi yang baik dan memiliki kecepatan data yang tinggi dengan cara melakukan peningkatan performansi layanan. Masalah yang didapati saat melakukan peningkatan performansi pada daerah Grobogan adanya site Cross Feeder yang menyebabkan kualitas jaringan kurang baik, permasalahan ini bisa di tingkatkan dengan cara melakukan pengoptimasian menggunakan metode algoritma genetika. Dimana nilai SINR (Signal to Interference Noise Ratio) dari data awal sebesar 6,79 dB. Pada saat melakukan peningkatan performansi azimuth dan tilting menggunakan metode algoritma genetika perubahan azimuth akan dilakukan dari 15º sampai -15º dan perubahan pada tilting akan dilakukan dari 5º sampai -5º, Nilai PST dari 9 (0.5, 0.45, 0.4, 0.35, 0.3, 0.25, 0.2, 0.15, 0.1) percobaan, mendapatkan nilai CIR terbaik pada skenario 0.35 dengan nilai CIR sebesar -3.3294 dB. Setelah mendapatkan nilai PST terbaik maka melakukan 10 (0.5, 0.45, 0.4, 0.35, 0.3, 0.25, 0.2, 0.15, 0.1, 0.05) percobaan skenario laju mutasi dengan skenario PST 0,35. Hasil laju mutasi terbaik terdapat pada skenario 0,5 dengan nilai CIR sebesar -3.3166 dB. Perubahan azimuth dan tilting, yang dimana perubahan pada site LebakgrobganTBG cell kedua perubahan azimuth sebesar +6º dan tilting sebesar -1º, pada site Putatsari2TBG cell pertama perubahan azimuth sebesar -15º dan tilting sebesar -5º, pada site Putatsari2TBG cell kedua perubahan azimuth sebesar +15º dan tilting sebesar -5º dan nilai SINR dihasilkan sebesar 6,19 dB yang termasuk kedalam kategori normal. Namun penelitian ini, nilai SINR setalah di lakukan pengoptimasian menjadi turun dikarenakan kurang banyak nya di lakukan iterasi, range dalam percobaan dalam melakukan perubahan azimuth dan perubahan tilting kurang banyak dan kurang banyaknya titik acuan. Kata Kunci: Long Term Evolution, Cross Feeder, SINR, RSSI, Azimuth, Tilting

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Telecommunication and Electrical Engineering > Telecommunication Engineering
Depositing User: pustakawan ittp
Date Deposited: 23 Jul 2021 00:02
Last Modified: 23 Jul 2021 00:02
URI: http://repository.ittelkom-pwt.ac.id/id/eprint/6232

Actions (login required)

View Item View Item