Analisis Dan Optimasi Jaringan Lte Pada Area Bad Spot Dengan Menggunakan Relay Node Inband Dan Outband Di Jalan Bobosan Sampai Iain Purwokerto

Intania, Illa Ayuni (2020) Analisis Dan Optimasi Jaringan Lte Pada Area Bad Spot Dengan Menggunakan Relay Node Inband Dan Outband Di Jalan Bobosan Sampai Iain Purwokerto. Undergraduate Thesis thesis, Institut Teknologi Telkom Purwokerto.

	Text COVER.pdf - Accepted Version Download (958kB)
Preview	Text ABSTRAK.pdf - Accepted Version Download (286kB) | Preview
Preview	Text ABSTRACT.pdf - Accepted Version Download (271kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf - Accepted Version Download (406kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf - Accepted Version Download (833kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf - Accepted Version Download (1MB) | Preview
	Text BAB IV.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text BAB V.pdf - Accepted Version Download (290kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version Download (292kB) | Preview
	Text LAMPIRAN.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (606kB)

Abstract

Penggunaan layanan jaringan Long Term Evolution (LTE) membutuhkan kualitas jaringan yang sangat baik. Tetapi user pada area Jalan Bobosan sampai IAIN Purwokerto seringkali mendapatkan kualitas jaringan yang buruk, hal ini disebabkan karena terdapat lokasi di area Jalan Bobosan sampai IAIN Purwokerto yang tidak tercakup oleh eNodeB yang biasa disebut dengan area bad spot. Salah satu penyebab terjadinya bad spot adalah banyaknya pohon besar yang tumbuh di sepanjang jalan dan banyaknya bangunan disepanjang jalan, power dari eNodeB yang mengalami pelemahan (Attenuation). Untuk mengatasi masalah tersebut maka dibuatlah suatu perencanan dan analisis jaringan LTE pada area bad spot menggunakan metode relay node di Jalan Bobosan sampai IAIN Purwokerto. Relay Node merupakan fixed small cell yang biasa dibangun pada lokasi dead zone, bad spot atau wilayah yang padat, relay node ditetapkan sebagai salah satu aspek utama pada jaringan LTE yang dapat digunakan untuk membantu jarinagan LTE agar memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh International Telecomunication Union (ITU) untuk memenuhi kriteria spesfikasi Telekomunikasi Seluler International (IMT – Advanced system). Hasil simulasi jaringan dari penelitian skripsi memperoleh performasi sistem yang baik untuk nilai parameter yang sudah sesuai standar yang telah ditentukan oleh operator. Nilai RSRP pada hasil drivetest sebesar -120.5 dBm dan nilai parameter SINR sebesar -5 dB dan nilai throughput DL dan UL sebesar 5 kbps dan 0 kbps. Nilai RSRP inband relay node yang didapat dari hasil simulasi jaringan LTE yaitu nilai parameter RSRP dengan rata – rata sebesar -97 dBm dan nilai parameter SINR dengan rata – rata sebesar 7 dBm dan nilai parameter Throughput UL dan DL dengan rata – rata sebesar 9 dBm dan 11 dBm. Nilai RSRP outband relay node yang didapat dari hasil simulasi jaringan LTE yaitu nilai parameter RSRP dengan rata – rata sebesar -94 dBm dan nilai parameter SINR dengan rata – rata sebesar 6 dBm dan nilai parameter Throughput UL dan DL dengan rata – rata sebesar 12 Mbps dan 11 Mbps. Hasil ini menunjukkan bahwa simulasi perencanaan jaringan LTE menggunakan relay node layak untuk diimplementasikan. Kata kunci : Long Term Evolution, bad spot, relay node, fixed small cell

Actions (login required)

View Item