Implementasi Honeypot Cowrie Untuk Meningkatkan Sistem Keamanan Server Berbasis Web Monitoring Dengan Notifikasi Menggunakan Telegram

Achmad, Faisal (2020) Implementasi Honeypot Cowrie Untuk Meningkatkan Sistem Keamanan Server Berbasis Web Monitoring Dengan Notifikasi Menggunakan Telegram. Undergraduate Thesis thesis, Institut Teknologi Telkom Purwokerto.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf - Accepted Version

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf - Accepted Version

Download (294kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf - Accepted Version

Download (315kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf - Accepted Version

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf - Accepted Version

Download (632kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf - Accepted Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (582kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf - Accepted Version

Download (417kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version

Download (324kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (398kB)

Abstract

Keamanan server perlu mendapat perhatian oleh administrator untuk mendeteksi dan mencegah adanya penyerangan secara cyber. Penyerang menyerang ke port 22 (SSH) berupa bruteforce attack. Untuk meningkatkan keamanan pada server dapat dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Intrusion Prevention System (IPS) sebagai mitigasi jika ada serangan pada port SSH pada server. Intrusion Prevention System dengan menggunakan Cowrie pada kasus ini dapat mendeteksi dan melakukan mitigasi agar port SSH asli tidak dapat diakses sembarang pihak dan pihak yang tidak dikenal dialihkan akses menuju port SSH dan sistem palsu. Aspek informasi penyerang dapat direkam Cowrie. Sistem ini diintegrasikan dengan IPTables untuk membedakan ip yang diperbolehkan akses menuju server dan ip yang ditolak akses menuju server asli, serta penggunaan aplikasi Telegram untuk mendapat pemberitahuan setiap kali ada pihak yang tidak dikenal mencoba akses ke server. Administrator dapat melakukan monitoring ke server secara real-time dengan menggunakan Splunk. Pengujian dilakukan dengan menggunakan 1 unit PC sebagai Server yang terintegrasi dengan Honeypot Cowrie, lalu dengan 4 unit PC dengan menggunakan metode brute force Ncrack. Pengujian performa dilakukan untuk mengetahui kondisi dari sistem dengan mengukur pengujian Quality of Service. Penelitian mendapatkan hasil rata-rata throughput 234,44 KBps, rata-rata delay sebesar 11,27 ms, nilai rata-rata jitter sebesar 9,13 ms dan packet loss sebesar 0,61%. Tingkat akurasi Splunk dalam merekam informasi penyerang tanpa Telegram sebesar 97,4% dan menggunakan Telegram sebesar 95,74%. Kata kunci: Honeypot Cowrie, Intrusion Prevention System, Telegram, Splunk, Quality of Services.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Telecommunication and Electrical Engineering > Diploma of Telecommunication Technology
Depositing User: pustakawan ittp
Date Deposited: 11 Jun 2021 05:23
Last Modified: 26 May 2022 06:09
URI: http://repository.ittelkom-pwt.ac.id/id/eprint/6060

Actions (login required)

View Item View Item